Kelam…Suram…
Jangan tatap angkasa itu
Gelapnya tak kunjung hilang
Pilunya tak kunjung berkurang
Ku tahu itu salah, dia pun tahu itu berdosa
Salah siapa? Dia yang membuat senja itu tak lagi indah
Dia yang menyebabkan dingin itu menyiksa
Dia yang menyebabkan matahari berkuasa
Ia membuat arah…bertarung dengan angin
Ia membuat hukum…bertarung dengan Tuhan
Ia membuat dunia…bertarung dengan alam
Ia membuat masa depan…bertarung dengan takdir
Hangat tak lagi bersahabat dengannya
Asa tak lagi mau menyemangatinya
Kerendahan hati tak lagi bisa melindunginya
Sombong yang sekarang menjadi sahabatnya
Topeng yang sekarang menjadi pelindungnya
Riya yang sekarang menyemangatinya
Gelap…redup…
Jangan tatap mata itu
Kemunafikannya menyayat hati
Kebohongannya menimbulkan emosi
Serasa di puncak dunia
Menutupi wajah penuh kebusukan…
Berlindung dibalik topeng kecantikan
Menutupi hati yang penuh kemungkaran…
Berbalut busana penuh kehormatan
Hitam menjadi putih
Bohong menjadi benar
Neraka menjadi surga
Iblis menjadi malaikat
Palsu menjadi asli
Munafik menjadi tulus
Terperdaya olehnya…
Insan tak lagi berakal sehat
Terpenjara oleh kata-katanya…
Kitab tak lagi pegangan akhirat
Oh Tuhan…sadarkanlah dia
Oh surga…jangan jauhi dia
Oh alam…kasihanilah dia
Oh manusia…jangan ikuti dia
Biarlah kegelapan menyusulnya
Biar dingin merasukinya
Relakan hitam menjadi dirinya
Relakan iblis memeluknya
Membalut kelamnya dalam tangis
Mengusir deritanya dalam jerit
Menebus salahnya dalam darah
Membungkus jiwanya dalam kematian…
For someone out there who is standing on earth…
Please consider one thing..You’re not everything
Moreover..You’re N.O.T.H.I.N.G
No comments:
Post a Comment